Assalamualaikum
Hai! Akhirnya bisa update posting juga, setelah hampir 3 minggu blog ini membisu. =) Terakhir kali update posting tentang "Kegiatan Sekolah di Hari Pahlawan."
Kalau ada yang belum baca, silakan visit semoga menambah wawasan.
Tapi... bagaimana bisa sahabat wawasan mendapatkan banyak wawasan di
blog ini, jika saya tidak sering update postingan. =( Doakan ya, semoga
saya istiqomah di jalan ngeblog. Aminn..
Postingan kali ini tentang tips atau cara mendidik anak. Bagaimana cara mendidik anak yang tepat dan benar selalu mendapatkan perhatian besar dari para orangtua.
Karena, bagaimana cara orangtua mendidik dan membesarkan anak, akan
sangat berdampak besar pada kehidupan anak di tahap selanjutnya yakni
ketika mereka dewasa kelak.
Sebenarnya tips ini saya dapatkan dari sebuah majalah teman saya. Saat pertama kali membacanya, saya langsung terkejut dan tersadar bahwasanya selama ini saya melakukan kesalahan. Walaupun bukan mendidik anak kandung, mendidik murid di sekolah tidak ada bedanya. Oleh karena itu, saat itu juga saya minta kepada teman saya selembar artikel itu dan menyobeknya, karena saya telah meminta izin kepadanya. Dan berikut adalah artikelnya:
Sebenarnya tips ini saya dapatkan dari sebuah majalah teman saya. Saat pertama kali membacanya, saya langsung terkejut dan tersadar bahwasanya selama ini saya melakukan kesalahan. Walaupun bukan mendidik anak kandung, mendidik murid di sekolah tidak ada bedanya. Oleh karena itu, saat itu juga saya minta kepada teman saya selembar artikel itu dan menyobeknya, karena saya telah meminta izin kepadanya. Dan berikut adalah artikelnya:
Ada 5 area yang harus kita perhatikan dalam membesarkan anak kita:
1. Mengajarkan anak tentang arti disiplin.
2. Membiasakan mereka untuk mengucapkan "Terima Kasih".
3. Mengajarkan mereka untuk selalu mengucapkan kata "Tolong" saat meminta sesuatu.
4. Mengajarkan mereka untuk sopan.
5. Mengajarkan mereka untuk percaya diri.
Fase-fase dalam mendidik anak adalah sebagai berikut:
* 0-5 tahun - Fase Disiplin :
Pada fase ini penting bagi orang tua
untuk dengan tegas dan jelas memberitahukan pada anak mana yang BOLEH dan
mana yang TIDAK BOLEH
*
6-12 tahun - Fase Training :
Orangtua harus lebih banyak memberikan
contoh.
*
13-18 tahun - Fase Coaching :
Pada fase ini penting bagi orangtua
untuk menjadi mentor dan sekaligus pembimbing bagi anak-anaknya.
*
19 tahun keatas - Fase Friendship :
Pada fase ini penting bagi orangtua
untuk hadir menjadi seorang sahabat bagi anak-anaknya.
Catatan :
Jangan memutarbalikkan fase-fase di atas, contohnya fase Friendship
dilakukan pada waktu wanak masih kecil, hal ini akan menimbulkan rasa
tidak hormat anak kepada orangtua.
Sebaliknya jangan terlalu dini mengrim anak ke luar negeri karena kita akan kehilangan fase Coaching.
Bagaimana caranya:
1. Bawakan Firman Allah,
Perintah Agama dan Larangan Nya dengan jelas.
2. Ajak anak berdoa
bersama.
3. Berikan contoh
(teladan) tindakan yang baik pada anak lebih banyak kelakukan sehari dulu
daripada lewat kata-kata.
4. Beri anak pujian jika
ia berbuat baik. Anak butuh dorongan 2x lipat dibanding teguran.
5. Gunakan hati dan
tangan kita untuk berdoa bagi anak kita.
Semoga tulisan "Tips Mendidik Anak yang Aplikatif dan Revolusioner" bisa bermanfaat bagi kita semua. Amin.. =)
Thanks for reading this entry.
0 komentar:
Posting Komentar